“Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan”

Nasional456 Dilihat

Beritanews9.com || Jawa Timur – Setelah Proklamasi 17 Agustus 1945, situasi Indonesia belum stabil. Indonesia masih bergejolak, terutama antara rakyat dan tentara asing. Salah satunya di Surabaya, Jawa Timur. Peristiwa tersebut dikenal sebagai Hari Pahlawan.

Saat itu rakyat Surabaya bersama para pejuang bertempur melawan tentara Inggris. Pada pertempuran tersebut, jumlah kekuatan tentara sekutu sekitar 15.000 pasukan.

Peperangan tersebut menyebabkan kematian Jendral Mallaby. Pihak Inggris marah kepada pihak Indonesia dan berakibat pada keputusan pengganti Mallaby yaitu Mayor Jenderal Eric Carden Robert Mansergh mengeluarkan Ultimatum 10 November 1945 yang meminta pihak Indonesia menyerahkan persenjataan dan menghentikan perlawanan pada tentara AFNEI dan administrasi NICA serta ancaman akan menggempur kota Surabaya dari darat, laut, dan udara apabila orang-orang Indonesia tidak mentaati perintah Inggris.  Namun ultimatum itu tidak ditaati oleh rakyat Surabaya, sehingga terjadilah pertempuran Surabaya yang sangat dahsyat pada tanggal 10 November 1945, selama lebih kurang tiga minggu lamanya.

Rasanya perjuangan pahlawan belum usai. Kini, para pahlawan itu bukan berperang menggunakan bambu runcing dan senjata rampasan. Mari, kita merefleksikan dengan realita di kehidupan sekarang ini.

Hingga saat ini, kita masih memperingati Hari Pahlawan setiap tanggal 10 November. Tujuannya tentu saja untuk mengenang semua jasa para pahlawan Indonesia yang telah berjuang dan mengorbankan diri untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Sebagai generasi muda, kamu harus terus menjaga dan meyakini makna dari Hari Pahlawan ini, yaitu untuk terus semangat berjuang dan membangun Indonesia menjadi lebih baik di masa depan.

Hari Pahlawan adalah waktu yang tepat untuk merenungkan kontribusi kita dalam untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan untuk mengatasi kemiskinan dan kebodohan serta menjadikan masa depan bangsa lebih adil, cerdas, dan makmur.
Hari Pahlawan 2023 mengusung tema “Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan”. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang menjadi tujuan dari tema tersebut di antaranya sebagai berikut:

~Mempertahankan nilai-nilai dan identitas         bangsa.
~Mendorong masyarakat Indonesia agar             memiliki sifat kepahlawanan dalam                   memerangi kemiskinan dengan                         menciptakan kesetaraan.
~Menciptakan lapangan pekerjaan, sehingga     dapat memperbaiki kesenjangan ekonomi.
~Mendorong generasi muda agar                           mendapatkan hak pendidikan yang baik.
~Menumpas kebodohan dengan                             mencerdaskan kehidupan bangsa melalui       pengetahuan dan literasi.
~Menjadikan bangsa Indonesia lebih adil,           cerdas, dan makmur.